Jakarta, diteksi.com | Kampanye Akbar PDI Perjuangan di Gelora Bung Karno Senayan atau dikenal Istora Senayan, Sabtu (3/2/2024) membuat sekitar area Senayan macet total, ini dapat dilihat sejak pukul 09:00 WIB massa sudah berdatangan baik berkendaraan motor maupun mobil, bahkan ada juga rombongan ojeg dan supir bajaj serta bis yang datang dari berbagai daerah.
Dalam sambutannya, Megawati Soekarno Putri berpesan agar TNI/Polri netral pada Pemilu 2024, karena TNI/Polri berasal dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat.
"Jangan berpihak sebab kalian (TNI/Polri) berasal dari rakyat. Ingat itu..!!," katanya saat berpidato.
Putri Soekarno Presiden pertama RI itu juga mengingatkan kenetralan TNI/Porli baik sejak awal kampanye dan sampai hari pencoblosan.
"Mulai saat ini tidak ada lagi intimidasi dari pihak keamanan, bagaimanapun PDI Perjuangan adalah rakyat dan bangsa Indonesia," tegasnya seraya diapresiasi pendukungnya.
Megawati juga meminta kesiapan dan kesiapan pendukungnya agar mengawasi dan menjaga ditiap-tiap TPS (Tempat Pemungutan Suara) jangan sampai ada kecurangan.
"Apa kalian siaaaap...,apa kalian siaaaap, apa kalian siaaap," tandasnya.
Permintaan Megawati itu sontak di jawab gemuruh siaaaap oleh pendukungnya dan dia berharap menang 1 putaran.
"Kita harus menang 1 putaran," tegasnya kembali.
Perlu diketahui bahwa kampaye akbar itu membuat sekiat akses jalan menuju Gelora Bung Karno macet total oleh masyarakat yang pakai kaos atau baju Ganjar Pranowo dan Mahmud MD.
Menurut salahsatu warga, Tono(46) yang mengendarai mobil terjebak macet. "Saya putar-putar cari jalan mulai dari jam 11.00 WIB, mau ke Jelambar Baru, Grogol Petamburan, Jakarta Barat dari Kampung Rambutan, sampe sekarang masih terjebak. Tapi merasa terhibur karena saya Soekarnois" tutupnya.
AN/Tim,Rbt/Red