Jakarta, infoDKJ.com | Di tengah perseteruan panas antara kekuatan politik Jokowi dan PDI-P di Pilkada seluruh Indonesia, muncul sosok baru yang membawa angin segar ke panggung politik nasional. Sosok itu adalah Komisaris Jenderal Polisi (Purn) Dharma Pongrekun, yang tampil sebagai calon Gubernur DKI Jakarta melalui jalur independen.
Dharma Pongrekun, lulusan terbaik Akademi Kepolisian, dikenal sebagai figur yang teguh pada prinsip, nasionalis, dan Pancasilais. Ia menawarkan perubahan dengan ide-ide brilian yang out of the box, mengguncang kebekuan politik di Jakarta.
Visi utamanya adalah mengembalikan kehidupan bangsa kepada nilai-nilai luhur Pancasila yang berlandaskan keadilan, persatuan, dan ketuhanan, demi mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Teguh, Konsisten, dan Bersih
Meski banyak politisi membawa isu yang sama, Dharma Pongrekun dianggap sebagai sosok yang paling konsisten dan teguh memegang prinsip. Yang membedakannya adalah rekam jejaknya yang bersih dari korupsi, sesuatu yang langka di tengah situasi politik saat ini.
Dukungan terhadap Dharma Pongrekun semakin meluas, tidak hanya di dalam negeri tetapi juga dari diaspora Indonesia di luar negeri. Banyak yang melihatnya sebagai lokomotif perubahan menuju Indonesia yang lebih adil, berdaulat, dan sejahtera. Ketegasan, keberanian, serta kepeduliannya terhadap rakyat menjadi nilai utama yang membuatnya semakin dipercaya sebagai sosok pemimpin yang diidamkan.
Ajak Rakyat Bersatu dalam Gerakan Luhur
Melihat potensi besar ini, penulis mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk bergabung dalam gerakan relawan mendukung Dharma Pongrekun. Gerakan ini diharapkan menjadi langkah bersama untuk membawa bangsa Indonesia menuju masa depan yang lebih baik, sesuai cita-cita luhur para pendiri bangsa.
"Tuhan tidak akan mengubah nasib suatu bangsa kecuali bangsa itu sendiri yang mau mengubah nasibnya," ungkap Dharma Pongrekun, mengutip ayat suci yang menjadi landasan perjuangannya.
Mari bersatu dalam satu gerakan luhur untuk menjadikan Indonesia bangsa yang lebih adil, beradab, dan sejahtera bagi seluruh rakyat dan semesta. (Ali Amroji)