Jakarta, infoDKJ.com | Banjir akibat luapan air laut atau rob kembali menggenangi sejumlah wilayah di Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu. Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, hingga Jumat pagi, total 8 rukun tetangga (RT) dan 1 ruas jalan terdampak genangan air.
“BPBD mencatat jumlah wilayah terdampak meningkat dari 2 RT menjadi 8 RT atau 0,026% dari total 30.772 RT di DKI Jakarta. Selain itu, satu ruas jalan juga tergenang,” ungkap Pusat Data dan Operasi (Pusdalops) BPBD DKI Jakarta.
Wilayah Terdampak di Jakarta Utara
Di Jakarta Utara, banjir rob melanda 5 RT di dua kelurahan:
● Kelurahan Marunda: 2 RT dengan ketinggian air mencapai 10 cm.
● Kelurahan Pluit: 3 RT dengan ketinggian air bervariasi antara 30 hingga 60 cm.
Sementara itu, di Kepulauan Seribu, genangan air laut dilaporkan merendam 3 RT di tiga kelurahan berbeda:
● Kelurahan Pulau Pari: 1 RT dengan ketinggian air 10 cm.
● Kelurahan Pulau Kelapa: 1 RT dengan ketinggian air 25 cm.
● Kelurahan Pulau Panggang: 1 RT dengan ketinggian air 20 cm.
Selain permukiman, genangan juga terjadi di Jalan RE Martadinata, tepatnya di depan Jakarta International Stadium (JIS), Kelurahan Papanggo, Tanjung Priok. Ketinggian air di jalan ini mencapai 10 cm.
Peringatan BMKG dan Kondisi Pintu Air
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sebelumnya telah mengeluarkan peringatan dini terkait banjir rob yang berpotensi terjadi pada 11-20 Desember 2024. Fenomena ini dipicu oleh pasang maksimum air laut yang bertepatan dengan fase Bulan Baru.
Pagi tadi, Pintu Air Pasar Ikan juga berada pada status Siaga 1 dengan ketinggian air mencapai batas bahaya. Kondisi ini memperparah genangan di sejumlah wilayah pesisir Jakarta.
Upaya Penanganan
BPBD DKI Jakarta terus memantau situasi di lapangan dan mengerahkan personel untuk menangani genangan. Tim dari Dinas Sumber Daya Air, Dinas Bina Marga, dan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) bekerja sama dengan lurah dan camat setempat untuk memastikan tali-tali air berfungsi dan melakukan penyedotan genangan. “Kami menargetkan genangan surut dalam waktu cepat,” ujar BPBD.
Banjir Rob di Muara Angke
Kawasan Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara, juga dilanda banjir rob sejak pagi hari. Nahari, seorang warga setempat, menyebut banjir mulai naik sekitar pukul 06.00 WIB dan mencapai puncaknya pada pukul 08.00 WIB.
“Airnya naik cepat, sekarang sudah setinggi lutut orang dewasa,” ungkap Nahari. Video yang diunggahnya di media sosial menunjukkan ketinggian air mencapai 30-40 cm di kawasan tersebut.
Dengan adanya banjir rob yang meluas, masyarakat diimbau untuk tetap waspada, terutama bagi mereka yang tinggal di kawasan pesisir. BPBD juga mengingatkan warga untuk memantau informasi resmi terkait kondisi cuaca dan air pasang. (Dn)
