Jakarta, infoDKJ.com | Sebanyak enam kader Muhammadiyah dipercaya mengemban tugas di Kabinet Merah Putih pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Jumlah ini bertambah setelah Brian Yuliarto resmi dilantik sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) menggantikan Satryo Soemantri Brodjonegoro pada Rabu (19/2/2025).
Kabinet Merah Putih sendiri terdiri dari 48 menteri, lima pejabat setingkat menteri, serta 59 wakil menteri. Dari total 109 pejabat tersebut, enam di antaranya merupakan kader Muhammadiyah, yang menempati posisi strategis baik sebagai menteri maupun wakil menteri.
Daftar Kader Muhammadiyah di Kabinet Merah Putih
Berikut adalah enam kader Muhammadiyah yang dipercaya untuk membantu pemerintahan Prabowo-Gibran:
1. Prof. Abdul Mu'ti – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen)
Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Prof. Abdul Mu'ti, ditunjuk sebagai Mendikdasmen. Kariernya di Muhammadiyah dimulai sejak 1987 di Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) dan terus berkembang hingga menjadi Sekretaris Umum PP Muhammadiyah sejak 2015.
2. Raja Juli Antoni – Menteri Kehutanan
Raja Juli Antoni, yang pernah menjabat sebagai Ketua Umum PP Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) periode 2000-2002, kini dipercaya sebagai Menteri Kehutanan. Latar belakang keluarganya yang kuat dalam Muhammadiyah turut membentuk kiprahnya di organisasi tersebut.
3. Prof. Fauzan – Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek)
Mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) ini diangkat sebagai Wamendiktisaintek mendampingi Mendiktisaintek sebelumnya, Satryo Soemantri Brodjonegoro.
4. Fajar Riza Ul Haq – Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen)
Sebagai Ketua Lembaga Kajian dan Kemitraan Strategis PP Muhammadiyah, Fajar memiliki pengalaman panjang di bidang pendidikan. Ia kini mendampingi Prof. Abdul Mu’ti di Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah.
5. Dzulfikar Ahmad Tawalla – Wakil Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI)
Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah, Dzulfikar Ahmad Tawalla, kini bertugas sebagai Wakil Menteri P2MI/Wakil Kepala BP2MI. Kiprahnya di Muhammadiyah dimulai sejak 2008 melalui Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM).
6. Brian Yuliarto – Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek)
Brian Yuliarto, Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Cibeunying Kaler Bandung, kini resmi menggantikan Satryo Soemantri Brodjonegoro sebagai Mendiktisaintek. Dengan masuknya Brian, Muhammadiyah kini memiliki empat kader di sektor pendidikan dalam kabinet ini.
Tokoh Muhammadiyah di Luar Kabinet
Selain enam kader di kabinet, dua tokoh Muhammadiyah lainnya juga mendapat kepercayaan dalam pemerintahan Prabowo-Gibran. Muhadjir Effendy ditunjuk sebagai Penasihat Khusus Presiden Bidang Urusan Haji, sementara Dahnil Anzar Simanjuntak dipercaya sebagai Wakil Kepala Badan Penyelenggaraan Haji.
Muhadjir Effendy merupakan Ketua PP Muhammadiyah periode 2022-2027 yang membidangi Ekonomi, Bisnis, dan Industri Halal, sedangkan Dahnil Anzar merupakan mantan Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah.
Dengan kehadiran para kader Muhammadiyah ini, diharapkan sinergi antara organisasi dan pemerintah semakin kuat dalam mendorong kebijakan yang berdampak positif bagi masyarakat.
(Dani)