Jakarta Barat, infoDKJ.com | Seorang ibu dan anak mengalami luka-luka setelah sepeda motor yang mereka tumpangi ditabrak oleh sebuah mobil di Jalan Prof. DR. Latumenten, tepatnya setelah putaran Pospol Jembatan Besi, Kamis (27/3/2025) sekitar pukul 21.30 WIB. Insiden ini terjadi saat hujan ringan mengguyur kawasan tersebut.
Korban diketahui bernama Robby dan ibunya, Yeti, warga Petak Kodok, Tambora, yang berasal dari Cirebon. Saat kejadian, keduanya baru saja pulang berbelanja keperluan Hari Raya Idul Fitri di Pasar Inpres Jembatan Besi.
Menurut keterangan korban, sebuah mobil sedan berwarna putih yang tidak diketahui nomor polisinya menabrak bagian belakang motor mereka dari arah Seasson City menuju Jembatan Dua. Setelah kejadian, pengemudi mobil langsung melarikan diri tanpa memberikan pertolongan.
Ketua RW 01 Sigap Menolong Korban
Beruntung, lokasi kecelakaan tidak jauh dari kediaman Ketua RW 01 Jembatan Besi sekaligus Ketua Citra Bhayangkara Tambora, Haji Entol Hasanuddin. Saat itu, Haji Entol sedang mengadakan rapat kecil dengan pengurus wilayah ketika ia mendengar suara benturan keras dan teriakan orang di luar rumahnya.
Tanpa ragu, ia segera keluar rumah untuk melihat kondisi korban. Setelah memastikan keadaan, ia kembali ke rumah untuk mengambil minyak urut guna memberikan pertolongan pertama kepada Yeti dan Robby. Ia juga mempersilakan keduanya beristirahat sejenak di rumahnya.
Harapan untuk Perbaikan Keselamatan Jalan
Dalam keterangannya, Haji Entol menyebut bahwa kecelakaan di ruas jalan tersebut kerap terjadi akibat kurangnya kehati-hatian pengendara, baik roda dua maupun roda empat. Ia juga menyayangkan tindakan pengemudi mobil yang kabur tanpa mempedulikan korban.
"Harusnya pengemudi itu berhenti dan memastikan kondisi korban. Jangan sampai kejadian seperti ini terus berulang tanpa ada rasa tanggung jawab," ujarnya.
Lebih lanjut, ia berharap agar rencana pemasangan lampu lalu lintas di sekitar Masjid Jami Al-Hikmah segera direalisasikan. Menurutnya, keberadaan traffic light dapat membantu mengurangi laju kendaraan, terutama di kawasan yang sering dilalui warga dan jamaah masjid.
Akibat insiden ini, rencana Robby dan Yeti untuk pulang kampung ke Cirebon keesokan harinya terpaksa dibatalkan karena luka-luka yang mereka alami di bagian lengan dan kaki.
"Kejadian ini sangat disayangkan, terutama karena pengemudi yang menabrak langsung kabur begitu saja tanpa rasa tanggung jawab. Semoga kejadian seperti ini tidak terulang lagi," pungkasnya.
Reporter: Pray