Solo, infoDKJ.com | Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman mengungkapkan temuan mengejutkan saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Gede, Solo, Jawa Tengah, Selasa (11/3/2025). Dalam sidak tersebut, Amran mendapati bahwa minyak goreng merek Minyakita dalam kemasan botol dan refill memiliki takaran yang tidak sesuai dengan yang tertera di kemasan.
"Ini yang botol kurang 100 mililiter, hanya 900 mililiter. Kalau yang refill kurang sekitar 5 persen. Tapi harganya tetap sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET). Ini harus diperbaiki," tegas Amran.
Takaran Kurang Hingga 25 Persen
Temuan di Solo bukanlah yang pertama. Amran mengungkapkan bahwa dalam sidak sebelumnya, ia menemukan kasus yang lebih parah, di mana takaran Minyakita bahkan berkurang hingga 20–25 persen dari seharusnya.
"Kalau kemarin lebih parah, ada yang kurang 25 persen, ada juga yang kurang 20 persen," ungkapnya.
Pedagang Diminta Tak Ditindak, Fokus pada Produsen
Dalam kesempatan tersebut, Amran juga mengingatkan Satgas Pangan agar tidak langsung menindak para pedagang di pasar, karena mereka hanya menjual barang yang sudah diproduksi oleh pabrik.
"Tolong yang di dalam pasar jangan ditindak, mereka tidak paham. Mereka juga saudara kita yang mencari rezeki," ujar Amran.
Mentan menegaskan bahwa permasalahan ini harus ditindaklanjuti dengan pengawasan lebih ketat terhadap produsen, agar konsumen tidak dirugikan dan produk tetap sesuai standar yang ditetapkan.
(Rio)