Jakarta, infoDKJ.com | Persatuan Perangkat Desa Indonesia Merah Putih (PPDI MP) menyambangi Kantor Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) pada Kamis (6/3/2025). Kunjungan ini bertujuan untuk membahas peran perangkat desa dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.
Menteri Desa dan PDTT Yandri Susanto menyambut hangat kedatangan perwakilan PPDI MP dari berbagai daerah di Indonesia. Dalam pertemuan tersebut, Yandri menekankan pentingnya peran perangkat desa sebagai ujung tombak keberhasilan program ketahanan pangan nasional.
"Kami berharap perangkat desa dapat memanfaatkan dana desa sebaik mungkin untuk mendukung ketahanan pangan nasional dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan demikian, pembangunan desa dapat berjalan sesuai harapan," ujar Yandri.
Selain itu, mantan Wakil Ketua MPR RI ini juga mengingatkan agar PPDI MP selaras dengan misi besar Presiden Prabowo yang tertuang dalam Asta Cita.
"Kami mengajak PPDI MP untuk menyusun program yang bermanfaat bagi pembangunan desa serta tegak lurus dengan Asta Cita," tegasnya.
PPDI MP Siap Dukung Program Kemendes PDTT
Ketua Umum PPDI MP, H. Cuk Suyadi, menyambut baik harapan yang disampaikan oleh Menteri Yandri Susanto.
"Kami sangat senang diterima langsung oleh Pak Menteri. Bahkan, beliau bersedia menjadi Pembina PPDI MP. Sebagai perangkat desa, kami siap berjuang untuk menyukseskan program ketahanan pangan nasional," ujar Cuk Suyadi dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (9/3/2025).
PPDI MP, di bawah kepemimpinannya, berencana menggelar Silaturahmi Nasional (Silatnas) untuk merumuskan langkah-langkah strategis ke depan.
"Insya Allah, dalam waktu dekat kami akan melaksanakan Silatnas dengan melibatkan pemerintah pusat dan daerah, akademisi, serta pemuda desa. Kami ingin merumuskan strategi yang maksimal dalam membangun desa," jelasnya.
Sekretaris Jenderal PPDI MP, Mesran S.T. alias Mas Agil, menambahkan bahwa peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) perangkat desa menjadi prioritas utama.
"Untuk mendukung program Pak Menteri, kami akan meningkatkan kapasitas SDM perangkat desa sebagai ujung tombak pembangunan," tuturnya.
Mas Agil juga mengingatkan bahwa perangkat desa harus memiliki pola pikir yang lebih luas, tidak hanya memperjuangkan kepentingan pribadi, tetapi juga kesejahteraan masyarakat desa secara keseluruhan.
"Sebagai perangkat desa, tugas kita tidak hanya memperjuangkan hak kita sendiri, tetapi juga membangun desa dan menyejahterakan masyarakat," tambahnya.
Ia pun mengimbau seluruh pengurus PPDI MP untuk segera mengkonsolidasikan diri dan merapatkan barisan demi mendukung program pembangunan desa yang dicanangkan Kemendes PDTT.
"Saya mengajak seluruh perangkat desa yang tergabung di PPDI MP untuk bersama-sama mendukung program Pak Menteri dalam membangun desa untuk Indonesia," tegasnya.
Eksponen 98: Kolaborasi Kunci Keberhasilan Ketahanan Pangan
Di tempat terpisah, Eksponen 98, Lutfi Nasution, menegaskan bahwa kolaborasi antara Kemendes PDTT dan komunitas desa menjadi kunci sukses ketahanan pangan.
"Salah satu faktor keberhasilan program ketahanan pangan di bawah kepemimpinan Mas Yandri adalah kerja sama dengan komunitas desa, terutama perangkat desa," ujarnya.
Ketua Umum Indonesia Muda ini berharap perangkat desa yang tergabung dalam PPDI MP dapat memberikan kontribusi nyata dalam mewujudkan poin keenam Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, yakni penguatan ketahanan pangan.
"Saya berharap PPDI MP dapat berkontribusi dengan membawa terobosan sebagai mitra strategis Pak Menteri untuk membangun desa, mewujudkan ketahanan pangan, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," tutupnya.
Dalam pertemuan ini, PPDI MP juga menggelar diskusi dengan Sekretaris Jenderal Kemendes PDTT Taufik Madjid, Direktur Sarana dan Prasarana Ditjen PDP Farida Kurnia Ningrum, serta staf Kemendes PDTT lainnya. Diskusi tersebut membahas berbagai persoalan terkait nasib perangkat desa serta strategi pembangunan desa dan ketahanan pangan.
Agenda silaturahmi ini turut dihadiri oleh sejumlah pengurus PPDI MP, antara lain Ketua Dewan Penasehat Syafrudin Ali Ahmed, Wakil Ketua 4 Mohgiyanto, dan Wakil Ketua 2 Zulkifli Lamasana. Selain itu, hadir pula Eksponen 98 seperti Lutfi Nasution, Edo Berman Hutagalung, dan Ramdhan.
(AG)
